Home » » 'Dynamic Duo' ESDM Sidak Kesiapan BBM dan Listrik Pagi Ini

'Dynamic Duo' ESDM Sidak Kesiapan BBM dan Listrik Pagi Ini

Written By Purbaya Group on Selasa, 14 Agustus 2012 | 12.41

Jakarta - 'Dinamic Duo' Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), yakni menteri Jero Wacik dan wakilnya, Rudi Rubiandini pagi ini akan melakukan sidak ke beberapa tempat untuk melihat kesiapan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan listrik jelang lebaran.


Rencananya pagi ini pada pukul 06.00, Jero Wacik akan melakukan sidak di Terminal BBM Cikampek dan beberapa tempat lainnya untuk memastikan pasokan dan distribusi BBM cukup.

Sementara, Wakil Menteri ESDM, Rudi Rubiandini pada pukul 07.30 akan melakukan sidak ke pembangkit PLN P3B di Gandul, Cinere

Terkait kesiapan BBM dan listrik, PT Pertamina dan PT PLN mengaku sudah menyiapkan sematang-matangnya.

PT Pertamina (Persero) melalui Direktur Pemasaran dan Niaga, Hanung Budya Yukyanta mengungkapkan pihaknya sudah menyiapkan pasokan BBM cukup hingga 17 hari berdasarkan stok nasional.

"Bahkan untuk menjamin stok aman menjelang arus mudik, Pertemina telah melakukan tambahan impor BBM sebanyak 740.000 barel untuk Premium, 200.000 barel untuk Solar dan 80.000 barel untuk Avtur, jadi untuk pasokan aman," kata Hanung seperti dilansir, Selasa (14/8/2012).

Bahkan kata Hanung, pihaknya juga telah menyiapkan stok untuk tabung gas LPG baik ukuran 3 kilo gram maupun 12 kilo gram sebanyak 250.000 ton tabung gas LPG.

"Untuk tabung gas Pertamina telah menyiapkan stok sebanyak 250.000 ton tabung LPG, yang terus didistribusikan ke agen LPG dan di SPBU-SPBU," ujarnya.

Tidak hanya itu, kata Hanung, Pertamina juga telah menyiagakan kantong-kantong SPBU sebanyak 53 kantong.

"Di mana dari 53 kantong SPBU tersebut tersebar dari Sumatera, Jawa hingga Bali," tukasnya.

Sementara dari sisi listrik, menurut Direktur Utama PT PLN, Nur Pamudji bilang, pasokan listrik akan aman dan terjaga, bahkan pada lebaran PLN akan lebih blessing dikarenakan konsumsi listriknya menurun.

"Jadi PLN malah mengendalikan daya, bukan menambah daya, jadi nanti ada pembangkit listrik yang dimatikan sehingga dayanya tetap terjaga. diperkirakan akan ada penurunan konsumsi sekitar 15% khususnya di DKI Jakarta yang banyak ditinggal warganya mudik," tandasnya.
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Purbaya Group - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger